Scroll untuk baca artikel
Entertainment

Lirik dan Makna Lagu Terlalu, Karya ST 12 yang Menggetarkan Hati

×

Lirik dan Makna Lagu Terlalu, Karya ST 12 yang Menggetarkan Hati

Share this article
Lirik dan Makna Lagu Terlalu
Lirik dan Makna Lagu Terlalu

PERDANANEWS.com – Lirik dan Makna Lagu Terlalu, Karya ST 12 yang Menggetarkan Hati. Para pecinta musik tanah air pasti tidak asing lagi dengan lagu “Terlalu” dari grup musik ST 12. Lagu yang dirilis beberapa tahun lalu ini masih mampu menggetarkan hati pendengarnya hingga kini. Dengan lirik yang penuh makna, lagu ini berhasil menggambarkan perasaan seseorang yang merasakan kehilangan dan kesedihan karena cinta yang tak kesampaian. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang lirik dan makna dari lagu “Terlalu” yang begitu mendalam.

Lirik dan Makna Lagu Terlalu

Setiap kata yang tersusun dalam lirik lagu “Terlalu” memiliki kekuatan tersendiri. Di awal lagu, kita disuguhkan dengan lirik yang menyayat hati, “Sungguh kau terlalu sayangku, padamu kan ku ingat selalu.” Kata-kata ini langsung menggambarkan perasaan seseorang yang merasa telah memberikan segalanya namun tetap tidak bisa mempertahankan cintanya. Ketika seseorang merasa terlalu mencintai, namun tidak mendapatkan balasan yang sepadan, rasanya seperti kehilangan segalanya.

Example floating

Sebagai contoh, lirik “Aku terasa pilu saat kau berlalu, hilang semua kisah cinta dalam hatiku” menggambarkan betapa dalamnya perasaan kehilangan dan kesedihan yang dirasakan oleh seseorang ketika cintanya berlalu begitu saja. Perasaan pilu dan hampa seolah memenuhi hati, meninggalkan kesedihan yang mendalam. Kata “terlalu” dalam lirik tersebut juga menjadi puncak dari keputusasaan yang dirasakan oleh pelaku dalam lagu.

Lirik “Cintaku padamu telah setinggi langit, namun kau tak merasakan sayangku” juga mencerminkan ketidakseimbangan dalam hubungan. Meskipun cinta yang dirasakan begitu besar, namun jika tidak ada rasa yang sama dari pihak lain, semua itu terasa hampa. Perasaan tidak dihargai dan tidak diperhatikan membuat seseorang merasa terlalu mencintai dengan sia-sia.

Bagian refrain lagu ini juga memperkuat kesan kesedihan yang mendalam. “Aku tak bisa menahan langkah kakimu, aku tak bisa menahan kepergianmu” menjadi ungkapan keputusasaan seseorang yang tidak mampu menahan kepergian orang yang dicintainya. Ketidakberdayaan untuk mempertahankan hubungan yang telah rapuh menjadi tema yang kental dalam lagu ini.

Kata “terlalu” yang muncul berkali-kali dalam lirik lagu menjadi penegas dari perasaan yang berlebihan. Rasanya yang begitu dalam dan kuat, namun pada akhirnya tidak bisa mempertahankan apa yang sudah ada. Kata tersebut menjadi refleksi dari kelebihan yang menjadi kelemahan, ketika cinta yang begitu besar justru menjadi beban yang berat.

Melalui lirik-lirik yang penuh dengan makna, lagu “Terlalu” dari ST 12 berhasil menyentuh hati banyak pendengarnya. Setiap baitnya memberikan gambaran yang jelas tentang perasaan kehilangan, kesedihan, dan keputusasaan dalam mencintai. Meskipun telah berlalu beberapa tahun sejak lagu ini dirilis, namun pesannya masih tetap relevan dan mampu menginspirasi banyak orang yang mengalami hal serupa dalam kehidupan cinta mereka.

(red/pni)

Baca Juga: Bergabung Bersama AFC Life Science: Kisah Sukses Herti Sitorus dan Kesempatan Bisnis Bersama AFC


*) Follow Official WhatsApp Channel Perdana News untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Author